">

Jumat, 18 Juni 2010

Untuk Kaum PRIA or Para SUAMI

BISMILLAHIR RAHMAANIR RAHIIM....
Assallamu'alaikum wrb,

Teman-teman yg di Muliakan Allah SWT, mari kita belajar lagi....barangkali kita melupakan sesuatu, khususnya untuk kaum Pria atau para Suami.

Kewajiban suami terhadap isterinya ,ialah memberikan nafkah belanja pada isteri, membelikan pakaian, makanan , tempat tinggal dan menggaulinya dengan baik dan sabar.

Rasulullah SAW bersabda :"Sebaik-baik kamu adalah yg paling baik kepada isteri dan keluarganya."

Jadi janganlah seorang suami berlaku seenaknya kepada isteri ataupun berlaku kasar...ucapkanlah Salam, sebelum pergi dan sesudah pulang dari mencari nafkah.

Bila suami mendapati perbuatan isteri yang kurang menyenangkan jangan langsung dimarahi dan terus dibenci, suami harus maklum dan sabar karena dia hanyalah seorang perempuan....berilah nasehat-nasehat terlebih dulu.

Firman Allah SWT :"Pergaulilah mereka isteri-istrimu dengan sabar dan bijaksana, tapi bila kamu membenci mereka karena perbuatannya, sama dengan kamu membenci sesuatu yang Allah Ta'ala jadikan padanya yang banyak kebaikan dan manfaatnya."

Memang benar Allah menciptakan perempuan banyak sekali manfaatnya, untuk laki-laki yang menjadi suaminya. Selain perempuan menjadi teman tidurnya, mengandung dan melahirkan anak-anaknya, mengurus suami juga putra/i nya, memasak, mencuci, membersihkan rumah, & banyak pula para perempuan membantu mencarikan nafkah untuk keluarganya.

Setelah kelelahan mengurus urusan rumah tangga, pada malam harinya harus melayani suaminya dengan senang hati.  Disamping seorang isteri harus berbakti kepada Tuhannya dgn shalat dan taat pada suaminya.

Tapi, kadang kalanya ada suami yang kurang pendidikan dan kurang imannya
tidak segan-segan memarahi isteri bila isteri berbuat sedikit kesalahan walaupun tidak seberapa artinya, .Oleh karena itu Rasulullah SAW bersabda :
"Janganlah kamu marah memukuli isterimu, padahal isterimu telah banyak berbuat kebaikan kepadamu.!!!"

Selain itu, kewajiban suami meyuruh isterinya sholat, puasa dan menuntut Ilmu agama.
Sebagai suami harus bertanggung jawab atas pemeliharaan dan peraturan dalam rumah tangga, karena suami adalah kepala keluarga yang harus memberikan contoh kepada isteri dan putra/putrinya. 

Bila perlu memarahi, tapi dalam batas-batas terentu, tidak kasar,
Suami berkewajiban memberi hiburan untuk menyenangkan hati isterinya.
Suami tidak Pelit (selingkuh soal keuangan terhadap isterinya).

Firman Allah SWT: "Orang laki-laki itu Pemimpin orang Perempuan, karena Allah telah melebihkan sebagian mereka dari sebagian yang lain, lantaran kaum laki-laki itu memberi belanja nafkah dari uang mereka untuk kaum perempuan .
Wanita / istri yang baik (sholeha) ialah:mereka yang taat kepada suaminya, serta menjaga kehormatan dirinya waktu suami tidak ada di rumah, karena Allah pun juga akan memelihara diri mereka.

1.Laki-laki lebih unggul dari perempuan, maka Laki-laki wajib (Fardhu) memberi nafkah kepada perempuan dan keluarganya.

2.Perempuan tidak wajib mencari nafkah untuk keluarga, kalaupun kaum perempuan membantu mencari nafkah untuk keluarga itu artinya akan perempuan mendapatkan pahala bersedeqah untuk suami dan anak-anaknya.

1.LAKI-LAKI ADALAH PEMIMPIN BAGI PEREMPUAN.
( Q.S.an -Nisa : 34 ).
DAN SETIAP ORANG ADALAH PEMIMPIN.
Abu Hurairah r.a.berkata : "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda : "Setiap diri kalian itu pemimpin dan akan diminta pertanggungjawaban tentang kepemimpinannya, dan seorang lelaki/suami itu pemimpin bagi keluarganya dan akan dimintapertanggungjawaban tentang kepemimpinannya "  ( Mutafaq 'Alaihi ).

2.LAKI-LAKI/SUAMI WAJIB MENYELAMATKAN KELUARGA DARI API NERAKA.
(Q.S.at-Tahrim : 6 ).

3.LAKI-LAKI/SUAMI WAJIB PERINTAHKAN KELUARGA UNTUK MENUNAIKAN SHALAT . ( Q.S.Thahaa :132.).

4.SUAMI WAJIB BERSIKAP YANG BAIK TERHADAP ISTRI .
( H.R.Ahmad ).

5.SUAMI BOLEH MEMUKUL ISTRI YANG SIFATNYA MENDIDIK.
( H.R. at-Tirmidzi ).
Dari Abu Hurairah r.a. berkata : Rasulullah Saw bersabda  :
"Seorang mukmin tidak boleh menyakiti mukminat, jika ia membenci akhlaknya carilah yg disukai selain itu " ( H.R.Muslim ).

6.JADILAH SUAMI YANG IDEAL .

Sayyid al Habib Abdullah al Hadad berkata :
"Seorang laki-laki yang sempurna (ideal ) ialah yang memaafkan  (jika diabaikan) hak-haknya dan tidak memaafkan ( jika mengabaikan ) hak-hak Allah SWT, dan laki-laki yg kurang sempurna itu yang keadaanya  sebaliknya " ( 'Uqudu al Lujiin :hal 5 ).

7.SUAMI WAJIB MEMBERIKAN NAFKAH (sandang-pangan ) DAN RUMAH TINGGAL UNTUK KELUARGANYA.  ( Walaupun baru ngontrak saja).

8.SUAMI WAJIB MENJADI IMAM YANG BAIK & MEMBERIKAN CONTOH -CONTOH YANG BAIK KEPADA KELUARGANYA. ( Jujur, tekun, rajin, sholeh, tidak mau menang sendiri (EGOIS), mau membantu istri bila tidak ada pembantu, atau bila istri baru melahirkan .)

9.SUAMI HARUS MENYAYANGI DAN MENCINTAI ISTRINYA DGN TULUS.
PAHALA SUAMI YANG SABAR TERHADAP ISTRINYA .
Rasulullah SAW bersabda : " Barangsiapa yg sabar atas kejelekan akhlak
istrinya.Allah akan memberinya pahala seperti pahala yg diberikan pada Nabi Ayyub a.s atas kesabarannya meng-hadapi cobaan "  ( ' Uqudu al Lujiin : 4 ).

Wassallam,
Bunda Lilis Stanlie.

NARA SUMBER: Kumpulan dari beberapa Maj'lis Ta'lim di Bandung. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar